Hargai Proses bukan Hasil

by - 07.56

Umi... Syahmi mau ngepell ya. Baru mau ikut tiduran nemenin syafiqa, bangun dulu deh daripada tambah rame dan akhirnya syafiqa bisa ikutan bangun.


Umi :Sudah mas nggak usah, tidur aja istirahat siang sekali kali.

Syahmi : nggk mau...nggk bisa tidur.  Mau ngepel ajaa

Terbayang yang sudah sudah bukannya bersih tapi nggk karuan becek dimana mana.

Syahmi mulai ambil alat alatnya dikamar mandi. Ahh kalau sudah begini....nggk bakalan mau dilarang.

Baiklah...mari kita beri arahan supaya tidak menimbulkan pekerjaan baru buat uminya hahaha

Umi : mass di peras ya terus pelan pelan ngepelnya jadi bisa bersih. Ngepel nya diruang makan aja biar nggk kecapean.

 Maksudnya umi nya yang biar nggk terlalu capek beresin nanti nya hehe. Hhmm enak juga ini kalau beli alat pel kekinian

Jadilah si syahmi, grasak grusuk ngepell.
Lumayan lah...walaupun basah tergenang. Intruksi berikutnya pakai lap pell yang kering jadi alhamdulillah cling juga hasilnya.

Pesan ustadz Harry praktisi pendidikan berbasis Fitrah
"Setiap anak pasti melakukan sesuatu sesuai keinginannya dan kebutuhannya. Tugas kita adalah memfasilitasi, menginsprasi, mengarahkan, menggairahkannya dstnya"

Dan saya merasa ini masuk tentang kemandirian anak.
Seperti dalam materi melatih kemandirian anak kelas bunda sayang kemarin .

Anak anak usia 3 - 5 tahun sedang menunjukkan inisiatif besar untuk melakukan kegiatan berdasarkan keinginan nya.

Kunci orangtua dalam mendidik kemandirian anak diusia 3 - 5 tahun adalah sbb :
# Hargai keinginan anak anak
# Jangan buru buru memberikan pertolongan
# Terima ketidaksemprnaan
# Hargai proses, jangan permasalahkan hasil
# Berbagi peran bersama anak
# Lakukan dengan proses bermain bersama anak

#day4
#melatihkemandiriananak
#kelasbunsayiip

You May Also Like

0 komentar

INSTAGRAM