Misi Keluarga

by - 08.24


Hari ini saya dan suami mengikuti kegiatan workshop yang diadakan Sekolah Alam Lampung. Materi nya sangat menarik,yaitu tentang visi misi keluarga yang dibawakan oleh Ustadz Harry Santosa. Hal ini mengingatkan saya pada materi diawal mengikuti matrikulasi komunitas Ibu Profesional. Kebetulan saya mengikuti juga komunitas HEbAT ( Home Education based on Akhlak & Talents).
Kedua komunitas ini mengangkat hal yang sama, terkait tentang alasan kenapa kita hadir di dunia. Mengajak kita untuk merenungi dan menemukan apa sesungguhnya misi spesifik kita didunia. Sekilas tentang dua komunitas ini yaitu HEbAT dan IP memang berkaitan,  ibarat kakak adik karena orang tua nya sama😃. Kalau di komunitas IP ada ibu Septi Wulandani dan Pak Dodik, di komunitas HEbAT ada SME utamanya yaitu Ustadz Harry Santosa, Ustadz Adriano rusfi dan Ibu Septi Peni Wulandani.

Kembali ke misi keluarga, berawal dari misi masing masing individu yaitu misi suami dan misi istri akan menghasilkan misi keluarga. Allah SWT menghadirkan manusia dimuka bumi adalah untuk beribadah dan menjadi khalifah, namun setiap manusia mempunyai tugas spesifik (mission) masing masing yang harus ditemukan dan dijalani sehingga tercapailah maksud penciptaan itu. Kata kata berikut patut direnungkan dan ditemukan jawabannya.

"Dua hari yang paling penting dalam hidupmu adalah hari pada saat kamu dilahirkan dan hari di saat kamu menemukan jawaban mengapa kamu dilahirkan" ( misi kehidupan )

"Dua fase yang paling penting dalam hidupmu adalah fase disaat kamu bertemu dengan jodohmu dan fase  disaat kamu menemukan jawaban mengapa kamu berdua ditemukan" ( misi keluarga)

Darimana kita memulai dan menemukan misi hidup kita? Allah SWT sesungguhnya telah memberikan kita benih dari misi atau peran peradaban yaitu FITRAH. Maka sangat penting untuk kita menumbuhkan, membangkitkan dan merawat fitrah dengan benar. Ada 8 aspek fitrah, dan ini akan sangat panjang bila dijelaskan disini😃. Bisa dipelajari di buku atau status fb beliau (Ustadz Harry Santosa), bisa juga bergabung di konunitas HEbAT.

Menemukan misi keluarga ini melalui proses, perjalanan kehidupan masing masing keluarga.
Di awali dengan memahami dan menyadari bahwa fitrah adalah benih yang Allah instal agar manusia itu kelak menjalani hidup secara bahagia (a good life) dan kelak menemukan tugas sejatinya (the mission of life) selama di dunia.

Saat ini saya dan suami sedang menyatukan puzzle puzzle dan irisan antara misi hidup kami masing masing. Masih terus berproses, memasuki usia 10 tahun pernikahan kami di tahun ini kami menemukan misi keluarga kami.  Ya kami rasa begitu, belum tau dalam perjanannya berubah atau tidak😂. Karena memang bertahap seperti yang dijelaskan ustadz Harry tadi. Di tulisan selanjutnya akan coba berbagi, tadi di workshop beberapa keluarga sudah berbagi dan saling menginspirasi terkait misi hidup dan keluarga nya masing masing. Luar biasa dan menambah semangat kami dalam mendidik anak anak sesuai fitrahnya. Karena sejatinya ketika kita mendidik anak sesuai fitrah, sesungguh nya kita juga sedang mendidik fitrah ayah dan fitrah bunda. "Raise your Child, Raise your Self". Tumbuhkanlan fitrah anak maka kita akan saksikan fitrah kita pun bersemi indah.


You May Also Like

0 komentar

INSTAGRAM