Buku Antologi kedua

by - 03.03

 


 

Buku ini adalah buku antologi kedua saya yang sudah dicetak. Menulis sebuah buku bersama teman -teman menjadi pengalaman yang begitu berharga. Saya sebagai pemula banyak mendapat pelajaran dari project bersama ini. Mentor dan teman -teman memberi semangat yang luar biasa, 

saling mendukung sehingga muncul Kepercayaan diri dan keyakinan bahwa kita bisa menulis buku.


Tidak hanya itu,kami juga mendapat materi-materi kepenulisan sebagai bekal untuk membuat tulisan kita menjadi lebih baik dan dapat dinikmati orang lain.  Meskipun saya masih harus banyak belajar dan membiasakan diri menulis  dengan kaidah-kaidah kepenulisan. 


Proyek buku antologi ini adalah langkah awal yang sangat bagus untuk kita yang ingin menjadikan hobi menulis menjadi sesuatu yang lebih bermanfaat dan produktif. Buku antologi Catatan Kisah Homeschooling ini hadir ditahun 2020, saat pandemi mulai menyebar ke seluruh penjuru dunia.  Semua bidang terdampak, termasuk sektor pendidikan.  Saat semua harus diam di dalam rumah.  Anak-anak pun akhirnya bersekolah dari rumah masing-masing. Orang tua mengambil peran sebagai guru formal. Tentu menjadi hal yang baru untuk kebanyakan orangtua, bahkan ada yang  menjadikan ini sebagai beban tersendiri. Disatu sisi menyedihkan fenomena ini, karena ternyata memang terbukti bahwa kebanyakan orang tua sudah begitu nyaman menyerahkan sepenuhnya pendidikan anak kepada pihak lain yaitu sekolah. Disetiap kejadian pasti ada hikmah yang bisa diambil,  dengan adanya pandemi ini orang tua disadarkan bahwa kewajiban mendidik anak ada di tangan orangtua dan itu ternyata tidak mudah.  Ada bekal yang harus orangtua miliki,  ketika memindahkan sekolah kerumah tentu ini akan menjadi masalah baru.  Sistem pendidikan sekolah dan rumah menjadi hal yang berbeda,tidak bisa disamakan cara dan metode nya. 


Untuk itu banyak orangtua yang kemudian tertarik dengan homeschooling. Pertanyaan apa dan bagaimana homeschooling bermunculan dari teman -teman.  Pemahaman yang didapat tentang homeschooling menjadi berbeda -beda. Memang tidak ada standar yang baku bagaimana homeschooling dijalankan,  karena homeschooling adalah pendidikan berbasis keluarga.  Sehingga sesuai dengan kondisi dan visi pendidikan dikeluarga masing-masing. 


Didalam buku ini, praktisi homeschooling yang bergabung mempunyai metode yang berbeda-beda. Perbedaan yang ada tidak menjadikan ini masalah, justru menjadi hal yang menarik dan semakin menambah warna.  Dengan hadir nya buku ini semoga menjawab sedikit rasa penasaran para orangtua tentang homeschooling. Berisi kisah-kisah dari praktisi homeschooling,  buku ini bukan hanya sekadar teori tetapi berisi banyak cerita dari pengalaman nyata bagaimana kami mendampingi anak-anak di rumah dengan homeschooling. 


You May Also Like

0 komentar

INSTAGRAM